Bos batu bara di daerah ini menarik untuk diketahui profilnya. Kekayaan mereka dari bisnis batu bara tak diragukan lagi. Batu bara Indonesia diminati oleh banyak negara. Tak heran jika Indonesia menjadi salah satu pengekspor batu bara terbesar di dunia.
Pulau Kalimantan merupakan penghasil batu bara terbesar di Indonesia. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat cadangan batu bara Indonesia per 19 Januari 2022 mencapai 31,7 milar ton.
Lalu siapa saja bos batu bara di daerah? Berikut profilnya
1.Haji Isam Baca
Nama aslinya Andi Syamsuddin Arsyad. Namun dia lebih dikenal dengan nama Haji Isam. Dia pengusaha batu bara asal Batulicin, Kalimantan Selatan. Haji Isam sangat populer di daerahnya, hingga dijuluki crazy rich Kalimantan Selatan.
Dia berangkat dari nol. Awalnya hanya sopir pengangkut kayu, Haji Isam meraup kesuksesan di bisnis batu bara berkat kerja kerasnya melalui bendera Jhonlin Baratama.
Haji Isam mempelajari tentang batu bara saat bekerja untuk Johan Maulana. Dari sosok itulah Haji Isam belajar mengelola bisnis pertambangan.
Dia memulai bisnis tambang batu bara dengan pinjaman modal dari Johan untuk menyewa alat berat. Dia menjadi kontraktor pelaksana di PT Arutmin Indonesia yang merupakan bagian dari PT Bumi Resource Tbk milik keluarga Bakrie.
Haji Isam sukses dengan bisnis tambang batu bara. Omzetnya pernah mencapai Rp40 miliar per bulan. Dia kemudian melebarkan sayap bisnisnya ke transportasi darat, laut, dan udara.
2.
Haji Ciut
Haji Muhammad Hatta atau yang dikenal dengan nama Haji Ciut adalah bos batu bara di daerah selanjutnya.
Pria yang dijuluki crazy rich Banjarmasin ini seorang pengusaha batu bara dengan bendera PT Gunung Mulia Binuang. Selain menggeluti dunia pertambangan, Haji Ciut juga memiliki perusahaan otomotif bernama PT Harapan Binuang Motor.
Semua itu membuat Haji Ciut dikenal sebagai salah satu orang terkaya di Kalimantan Selatan.
3.Haji Ijai
Haji Ijai adalah kakak kandung Haji Ciut. Nama aslinya adalah Muhammad Zaini Mahdi. Kakak-beradik ini disebut sebagai ikon Kota Binuang.
Haji Ijai memimpin sebuah perusahaan bernama PT Batu Gunung Mulia yang disebut-sebut sanggup memproduksi 2 juta ton batu bara per bulan. Kakak-beradik ini juga mendirikan PT Binuang Mitra Bersama.
Perusahaan ini terdaftar di Kementerian ESDM pada 2013 dan memiliki area tambang seluas 300 hektare dengan jumlah karyawan 1.000 orang. Selain mengantongi izin pertambangan, Haji Ijai juga mengantongi izin trading. Selain memproduksi, dia bisa melakukan jual-beli batu bara.
4. Basrizal Koto
Basrizal Koto adalah salah satu pengusaha batu bara di Indonesia. Pria yang akrab disapa Babeh Basko ini keturunan Sumatera Barat, tepatnya Pariaman. Usaha yang dimiliki oleh Babeh Basko antara lain tambang batu bara, media dan percetakan, hingga properti.
Basko membangun usahanya dari nol. Bahkan dia pernah berada di titik terendah bekerja serabutan untuk menyambung hidupnya. Namun ia tak menyerah dan terus berusaha sampai akhirnya bisa menjadi pengusaha sukses.
Babeh Basko mendirikan PT Basko Minang Plaza (Basko Grand Mall), PT Cerya Riau Mandiri Printing (CRMP) yang merupakan bisnis percetakan, PT Cerya Zico Utama yang merupakan bisnis properti, dan PT Bastara Jaya Muda yang merupakan bisnis tambang batu bara.
Tak hanya itu, dia juga mengelola PT Riau Agro Mandiri yang merupakan bisnis ternak, PT Riau Agro Mandiri Perkasa yang merupakan bisnis pengalengan daging, dan PT Indonesia Mesh Network yang merupakan bisnis TV kabel, dan Premier Basko Hotel. ***