Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun 2025, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangka Raya mengadakan kegiatan penukaran sampah dengan sembako di halaman Kantor DLH Kota Palangka Raya, Rabu (26/2/2025).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DLH Kota Palangka Raya, Yuseran menjelaskan bahwa peringatan HPSN tahun ini mengusung tema “Kolaborasi Untuk Indonesia Bersih”. Tema tersebut menekankan pentingnya peran serta semua elemen masyarakat dalam pengurangan sampah, terutama sampah plastik, sebagai solusi efektif untuk menjaga kebersihan lingkungan.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mengurangi jumlah sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dengan mengelola sampah dari sumbernya. Selain itu mengedukasi masyarakat agar peduli dalam mengolah sampah rumah tangga dengan prinsip Reduce, Reuse, dan Recycle (3R) menjadi nilai ekonomis,”imbuh Yuseran.
Dikatakannya, beberapa jenis sampah yang dapat ditukarkan antara lain botol kemasan, koran bekas, kardus, minyak jelantah, kaleng susu, seng dan alumunium yang dapat ditukar dengan tarif Rp2.500/kg untuk botol, koran bekas Rp2.500/kg, kardus Rp1.000/kg, minyak jelantah Rp2.000/Liter, kaleng susu Rp1.000/Kg, seng Rp1.000/kg dan alumunium Rp8.500/kg.
‘Untuk proses penukarannya masyarakat dapat menukarkan minimal 1 kg sampah yang bernilai ekonomis dengan paket sembako seperti sarden, mie instan, teh, garam, minyak goreng dengan harga mulai dari Rp2.000 hingga Rp17.000 per kemasan,”imbuhnya.
Yuseran juga menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari strategi kebijakan pengelolaan sampah (Jakstrada) yang menargetkan pengurangan sampah sebesar 30 persen di hulunya pada tahun 2025.
“Harapannya beban TPA bisa berkurang. Kalau tidak dilakukan intervensi seperti ini, maka itu akan menjadi berat di tempat pembuangan atau pemrosesan akhir,” kata Yuseran. ***