Pemerintah Kabupaten Gunung Mas di bawah kepemimpinan Bupati Jaya S. Monong dan Wakil Bupati Efrensia L.P. Umbing telah menyelesaikan 100 hari kerja pertama dengan berbagai capaian konkret yang selaras dengan visi dan misi mereka dalam membangun daerah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Melalui program 100 Hari Kerja yang dirancang untuk memberi dampak nyata di berbagai aspek kehidupan masyarakat, pemerintah daerah menitikberatkan pada sejumlah sektor strategis, antara lain perumahan, infrastruktur jalan, pendidikan, jaminan sosial, layanan kesehatan, dan peningkatan disiplin aparatur sipil negara (ASN).
Bedah Rumah dan Infrastruktur Jalan
Sebanyak 24 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) berhasil ditangani. Dari jumlah tersebut, 18 unit dibiayai melalui APBD Kabupaten Gunung Mas, sementara 6 unit lainnya berasal dari program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) Bank Pembangunan Kalteng.
Dalam upaya peningkatan infrastruktur jalan, telah dilakukan pengadaan satu set alat berat yang terdiri dari excavator, vibro compactor, dan motor grader. Alat tersebut telah digunakan untuk menangani kerusakan jalan di jalur strategis Dandang–Tajungan–Tumbang Korik–Ponyoi.
Pendidikan dan Beasiswa
Pemkab Gunung Mas juga telah menetapkan 58 mahasiswa dari keluarga kurang mampu sebagai penerima beasiswa. Proses pembayaran beasiswa telah dimulai sesuai ketentuan guna mendukung akses pendidikan tinggi bagi generasi muda daerah.
Optimalisasi Data Sosial dan Jaminan Sosial
Upaya optimalisasi Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) dilakukan melalui verifikasi dan validasi data Keluarga Penerima Manfaat (KPM) program PKH dan sembako. Hingga akhir Mei 2025, sebanyak 1.623 KPM atau 48,09% dari total 3.375 KPM telah diverifikasi secara langsung melalui groundcheck.
Dalam bidang perlindungan sosial, sebanyak 9.500 pekerja rentan telah didaftarkan sebagai penerima manfaat program Jaminan Ketenagakerjaan, dengan pembayaran iuran untuk periode Januari–Maret 2025 telah direalisasikan. Masyarakat yang membutuhkan perawatan di rumah sakit kini juga telah terlayani melalui skema JKN-KIS BPJS.
Layanan Kesehatan dan Pemeriksaan Gratis
Sebagai wujud peningkatan layanan kesehatan, Dinas Kesehatan Kabupaten Gunung Mas bersama 17 puskesmas dan jaringannya telah melaksanakan pemeriksaan kesehatan gratis secara serempak bagi peserta JKN dan masyarakat umum.
Peningkatan Disiplin ASN
Dalam rangka reformasi birokrasi dan peningkatan disiplin kerja ASN, pemerintah daerah telah menerapkan sistem absensi elektronik berbasis aplikasi SIMPEGNAS mulai 8 April 2025. Dari total 4.606 ASN di lingkungan Pemkab Gunung Mas, tercatat 97% atau 4.455 orang telah menggunakan sistem ini. Sebanyak 151 ASN yang belum aktif tercatat dengan berbagai indikasi, termasuk tanpa kehadiran sah.
Pemkab juga telah melaksanakan rapat evaluasi bersama Tim Peningkatan Disiplin guna membahas sejumlah dugaan pelanggaran disiplin serta merumuskan langkah-langkah penanganannya.
Komitmen Berkelanjutan
Capaian ini menunjukkan keseriusan Bupati Jaya S. Monong dan Wakil Bupati Efrensia L.P. Umbing dalam mewujudkan pemerintahan yang pro-rakyat dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Pemerintah Kabupaten Gunung Mas berkomitmen untuk terus mendorong program-program pembangunan berkelanjutan demi kemajuan daerah dan peningkatan kualitas hidup masyarakat. ***