Harapkan Harmonisasi di Kalangan Generasi Milenial Lintas Agama Kalteng Bisa Terbangun

Reporter : kaltengdaily
Editor : kaltengdaily
Selasa, 27 Juni 2023 15:48WIB
Peserta temu Dialog Generasi Muda Lintas Agama Provinsi Kalteng 2023

Staf Ahli (SAhli) Gubernur Kalteng Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (KSDM) Suhaemimewakili Sekretaris Daerah (Sekda) Prov. Kalteng buka kegiatan Temu Dialog Generasi Muda Lintas Agama Provinsi Kalteng Tahun 2023 di Aula Eka Hapakat Kantor Gubernur Kalteng, Selasa (27/6/2023).

Kegiatan mengusung tema Harmoni Moderasi Beragama Menuju Kalteng BERKAH dalam Keberagaman.

Ketika membacakan sambutan Sekda, Suhaemi mengatakan harmonisasi umat beragama adalah sebuah keniscayaan, di tengah peradaban manusia yang penuh atas perbedaan. Perbedaan yang ada bukanlah penghalang untuk hidup rukun, damai, dan tenteram, serta sejahtera, dalam balutan rasa persaudaraan dan persatuan.

 “Makna harmoni dalam keberagaman adalah memiliki rasa toleransi pada setiap perbedaan agama, budaya, adat, dan lain-lain. Saling menerima dan menghargai, sehingga tercipta harmonisasi dalam perbedaan di masyarakat,” kata Suhaemi.

Menurut Suhaemi, harmoni beragama sangat penting dalam keberagaman karena masyarakat yang memiliki keberagaman memerlukan adanya harmoni, untuk menghindari terjadinya konflik, yang dapat berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

“Dalam harmoni kehidupan masyarakat, benar-benar perlu dikembangkan sikap toleransi. Sikap ini diperlukan agar masyarakat bisa saling menghormati dan saling menghargai perbedaan yang ada. Tidak saling merendahkan dan menghina kebudayaan yang satu dengan yang lain, serta bisa hidup berdampingan dengan masyarakat yang berbeda-beda suku, agama, dan ras,” jelasnya.

Suhaemi mengungkapkan kegiatan dialog ini merupakan salah satu upaya sosialisasi kepada generasi muda mengenai faktor penyebab terjadinya permasalahan keberagaman di masyarakat, diantaranya pertentangan antarbudaya, kecemburuan sosial, rasa tidak senang terhadap perbedaan dan perubahan nilai budaya.

“Dengan adanya kegiatan ini diharapkan terbangun harmonisasi di kalangan pemuda generasi milenial lintas agama yang ada di Kalimantan Tengah, untuk selalu merawat semangat keberagaman, dan menjunjung tinggi perdamaian dan anti kekerasan, serta hidup toleransi yang tinggi antar-umat beragama, hidup rukun bersama, hidup berdampingan, dan selalu bisa menghargai sesamanya,” pungkasnya.

Sementara Plt. Kepala Biro Kesra Ahmad Fahruka berharap kegiatan ini bisa bermaanfaat untuk generasi muda lintas agama di Kalteng. ***

 

Kategori Terkait

Author Post

Terpopuler

iklan02
iklan02

Pilihan

Terkini

EKONOMI BISNIS

BNNP Kalteng Gagalkan Peredaran 8,3 Kg Sabu Ringkus Tiga Tersangka

Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) berhasil menggagalkan peredaran narkoba jenis sabu, dan mengamankan …