Kalteng Siap Ekspor Ikan Tapah ke Malaysia

Reporter : kaltengdaily
Editor : kaltengdaily
Rabu, 9 Maret 2022 10:04WIB
Kadislutkan Kalteng H Darliansyah mengunjungi dan melakukan pembinaan di lokasi UKM Ali Giono Bakut.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Kadislutkan) Provinsi Kalteng H. Darliansjah melakukan pembinaan langsung ke salah satu UKM ekspor produk perikanan Kalteng. Kunjungan kali ini dilaksanakan ke lokasi UKM Ali Giono Bakut yang menggeluti ekspor ikan betutu atau bakut di Jalan Lele Palangka Raya, Selasa (8/3/2022).

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut atas arahan Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran pada acara Launching Ekspor Produk Kelautan dan Perikanan Kalimantan Tengah di halaman kantor Gubernur Kalteng, tanggal 18 Februari lalu.

Dalam arahannya Gubernur menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk mendorong percepatan pemulihan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat Kalteng, serta merupakan momentum kebangkitan ekspor Kalteng yang berkelanjutan.

Kedatangan Kadislutkan Prov. Kalteng, Darliansjah disambut hangat Ali Giono Bakut. Ali Giono mengucapkan banyak terima kasih atas kunjungan serta dukungan yang telah diberikan kepadanya.

“Saya sangat bangga dan berterima kasih atas kedatangan Bapak Kadislutkan Prov. Kalteng ke tempat kami, ini merupakan bentuk apresiasi bagi kami untuk lebih bersemangat dan maju lagi dalam meningkatkan volume ekspor produk perikanan Kalteng,” ucap Ali Giono.

Ali Giono juga menyampaikan beberapa kendala yang dihadapi dalam ekspor ikan betutu ini. Diantaranya dari segi pengiriman, yang diharapkan agar maskapai penerbangan lebih terkoneksi antar pesawat untuk memperlancar proses pengiriman sampai ke tujuan ekspor. Ali Giono juga berharap agar kegiatan ini dapat terus didukung, baik dari segi penambahan sarana serta prasarana, agar UKM ekspor memiliki daya saing dan nilai tambah.

Rencananya, dalam waktu dekat Ali Giono juga akan memulai mengekspor ikan tapah. Disamping ikan seluang, betutu dan botia, komoditas ikan tapah ini juga sangat diminati Negara Malaysia. Mengingat ketersediaan ikan tapah di sungai Kalteng sangat banyak, maka diharapkan para nelayan mampu menangkap peluang bisnis ekspor ikan-ikan lokal ini.

Dalam kesempatan ini Darliansjah mengatakan, Pemprov. Kalteng telah berkomitmen dengan maskapai penerbangan, baik Garuda Indonesia dan Citilink, Stasiun Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu Palangka Raya, serta Bea Cukai yang ada di Kalteng, untuk mendukung ekspor komoditi kelautan dan perikanan Kalimantan Tengah.

Untuk memajukan ekspor produk kelautan dan perikanan Kalteng, Darliansjah mengatakan bahwa pihaknya siap mensinergikan seluruh pemangku kepentingan agar melakukan terobosan-terobosan untuk percepatan peningkatan ekspor produk kelautan dan perikanan, antara lain melakukan fasilitasi, pembinaan dan pendampingan terutama dari aspek regulasi daerah yang kondusif, perizinan, fasilitasi permodalan/pembiayaan, fasilitasi pemasaran, dukungan sarana prasarana teknis termasuk melakukan pembinaan, dan pendampingan teknis. ***

 

Kategori Terkait

Author Post

Terpopuler

iklan02
iklan02

Pilihan

Terkini

EKONOMI BISNIS

Bawaslu Kalteng Tak Temukan Bukti AGI-SAJA Lakukan Pelanggaran

Ketua Badan Pengawas Pemilu Provinsi Kalimantan Tengah (Bawaslu Kalteng), Satriadi mengatakan, pihaknya tidak menemukan bukti…