Produk perikanan Kalimantan Tengah tampil di Paviliun Indonesia pada Pameran The 26th Japan International Seafood & Technology Expo (JISTE) 2024, bertempat di Tokyo Big Sight East Hall 5 & 6 Tokyo, Jepang, Rabu (21/8/2024).
Pameran The 26th Japan International Seafood & Technology Expo (JISTE) 2024 merupakan pameran dagang yang berfokus pada produk ikan dan olahan ikan, teknologi pemrosesan ikan, serta pengemasan produk ikan dan olahan ikan.
Pameran The 26th Japan International Seafood & Technology Expo (JISTE) 2024 dilaksanakan pada tanggal 21 Agustus s.d. 23 Agustus 2024.
Dimana salah satu eksportir udang vaname Provinsi Kalimantan Tengah PT. Jaya Sakti yang bahan bakunya merupakan supply dari Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Shrimp Estate BERKAH, terpilih untuk mengisi Paviliun Indonesia.
Pameran ini diproyeksikan dapat menarik sebanyak 25.000 orang pengunjung dari Jepang dan negara lainnya, yang merupakan distributor, grosir dan pengecer produk perikanan. Berbagai produk unggulan perikanan Indonesia yang sangat diminati pasar Jepang seperti udang, kepiting, tuna fillet, tuna segar, produk ikan kaleng, cumi, serta berbagai ragam produk makanan olahan ikan dan hasil laut.
Wakil Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Maria Renata Hutagalung didampingi oleh Atase Perdagangan Tokyo Merry Astrid Indriasari dan Kepala Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Osaka Didit Akhdiat Suryo membuka secara resmi Paviliun Indonesia dengan luas 60 m2 untuk memfasilitasi 10 pelaku usaha sektor perikanan yang berasal dari berbagai daerah yang telah dikurasi berdasarkan kriteria kapasitas produksi, sertifikasi, dan pengalaman ekspor serta terselenggara atas kolaborasi Kementerian Perdagangan dengan perwakilan RI di Jepang.
Produk Perikanan Kalimantan Tengah
Plt. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalimantan Tengah Rangga Lesmana menyambut baik kegiatan ini sebagai langkah membangun kemitraan strategis serta menjajaki peluang kolaborasi bisnis udang vaname yang menguntungkan, juga untuk mempertemukan calon pembeli/calon investor dengan eksportir Kalimantan Tengah dalam rangka mempromosikan Udang Vaname sebagai produk ekspor unggulan di sektor Perikanan.
“Udang Vaname dari Shrimp Estate BERKAH yang terdapat di Kabupaten Sukamara merupakan terobosan inovasi Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran,” ungkapnya.
Rangga Lesmana mengatakan sebagai salah satu program strategis Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat Kalteng, udang vaname dapat meningkatkan kontribusi pendapatan asli daerah dan penyerapan tenaga kerja lokal serta dapat menjadi komoditas unggulan ekspor.
Terpisah, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Tengah Darliansjah menjelaskan bahwa untuk menindaklanjuti arahan Gubernur Kalimantan Tengah dalam memperluas pasar udang vaname Shrimp Estate BERKAH dan percepatan pembangunan kelautan dan perikanan Kalteng, dibutuhkan dukungan banyak pemangku kepentingan dalam mendorong produksi udang vaname Shrimp Estate BERKAH yang berorientasi pasar ekspor.
“Dislutkan Prov. Kalteng menjalankan skema kolaborasi pentahelix dengan melibatkan pemerintah, dunia usaha, perguruan tinggi/akademisi, komunitas dan media untuk mengembangkan inovasi yang memiliki potensi bertransformasi menjadi produk yang memiliki keunggulan kompetitif, untuk meningkatkan kesejahteraan pelaku usaha perikanan dan memberikan kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kalimantan Tengah,” tutupnya. ***
