Bulan suci Ramadan adalah salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu oleh umat Muslim di seluruh dunia. Selama bulan Ramadan, umat Muslim diwajibkan untuk untuk menahan lapar, haus, dan hawa nafsu dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari.
Sering kali, sebagian besar orang tidak begitu memerdulikan asupan makan ketika sahur karena mereka beranggapan, semakin banyak mengonsumsi makanan dan minuman maka semakin besar pula daya tahan saat berpuasa, padahal pemilihan makanan dan minuman secara bijak penting untuk dilakukan agar tubuh tidak cepat lapar dan haus.
Ada beberapa jenis makanan yang perlu dihindari selama bulan Ramadan, terutama saat sahur agar tidak cepat haus selama berpuasa. Apa saja? Berikut rangkumannya.
- Makanan yang Terlalu Manis
Makanan manis sering menjadi pilihan utama untuk menjadi makanan pelengkap berbuka puasa, bahkan terkadang saat sahur sebagai makanan penutup.
Namun, terlalu banyak mengonsumsi makanan manis tidak dianjurkan saat sahur karena dapat menyebabkan kadar gula darah meningkat sehingga membuat insulin dilepas, glukosa turun di bawah batas normal, dan menyebabkan rasa haus, lelah, dan ngantuk.
- Makanan Asin
Makanan asin juga jadi salah satu makanan yang harus dihindari secara berlebihan selama bulan Ramadan. Sebab, ketidakseimbangan kadar natrium dalam tubuh akibat makanan asin membuat penyerapan cairan terganggu. Akibatnya, seseorang dapat merasa lebih cepat haus selama berpuasa.
Maka dari itu, hindari mengonsumsi makanan asin, seperti keripik, telur asin, hingga ikan asin agar terhindar dari dehidrasi dan dapat menjalankan puasa dengan lebih sehat.
- Makanan Pedas
Sebagian besar masyarakat Indonesia menyukai makanan pedas. Maka dari itu, tidak heran bila makanan pedas sering kali menjadi pilihan saat sahur.
Namun, kebiasaan mengonsumsi makanan pedas saat sahur harus dihindari karena bisa menyebabkan sejumlah masalah pencernaan, seperti produksi asam lambung meningkat, mulas, sakit perut, hingga diare.
Bila sudah mengalami diare, tubuh akan mudah mengalami dehidrasi karena kehilangan banyak cairan.
- Minuman Berkafein
Selain makanan, minuman yang dikonsumsi sepanjang Ramadan juga harus diperhatikan. Minuman yang harus dihindari adalah minuman yang mengandung kafein, seperti kopi, teh, minuman berenergi, minuman cokelat, hingga soda. ***