Agen Rahasia Amerika Serikat Temukan Bubuk Putih Diduga Kokain di Gedung Putih

Reporter : kaltengdaily
Editor : kaltengdaily
Rabu, 5 Juli 2023 14:33WIB
Gedung Putih

Gedung Putih sementara ditutup pada Minggu (2/7) malam, setelah para agen rahasia Amerika Serikat menemukan bubuk putih yang diduga kokain di dalam area kerja sayap barat.

Seperti yang dikutip, Rabu (5/7), dalam keterangannya, United States Secret Service (USSS) mengatakan bahwa gedung ditutup sementara untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut tentang penemuan bubuk putih tersebut.

USSS juga bekerja sama dengan departemen pemadam kebakaran Distrik Kolombia untuk membantu mengidentifikasi penemuan tersebut. Departemen pemadam kebakaran memberi hasil penyelidikan awal yang mengatakan bahwa barang tersebut masuk dalam zat yang tidak berbahaya. Namun hal itu tetap harus melalui uji lebih dalam lagi.

”Setelah dites jika hasil yang muncul adalah garis batang kuning, maka itu bisa dikatakan adalah kokain,” ungkap pegawai medis darurat departemen pemadam kebakaran.

Malam sebelumnya, sejumlah petugas departemen pemadam kebakaran Washington DC terdengar oleh warga setempat sedang dikerahkan menuju ke jalan no. 17 yang berbatasan langsung dengan Gedung Putih. Namun tidak ada pernyataan resmi yang menyebutkan mereka pergi ke Gedung Putih.

Masyarakat umumnya hanya diperbolehkan untuk mengunjungi area kerja sayap timur dan residensi. Pengunjung dilarang keras untuk memasuki area kerja sayap barat yang merupakan tempat presiden, wakil presiden, dan pejabat senior administrasi lain bekerja.

Menurut USSS bubuk putih yang ditemukan di sayap barat itu harus melalui uji lebih lanjut untuk mengetahui faktanya.

”Barang tersebut sudah kami kirim untuk menjalani tes lebih lanjut dan bagaimana masuknya barang tersebut ke dalam sayap barat masih dalam proses penyelidikan,” ungkap Juru Bicara USSS Anthony Guglielmi.

Saat penemuan bubuk putih yang diduga kokain tersebut, diketahui Presiden Amerika Serikat Joe Biden sedang tidak berada di kediamannya. Biden pergi pada Jumat (30/6) malam.

Guglielmi mengatakan, penutupan sementara itu sebagai bentuk pencegahan agar tidak ada kesalahan dalam penyelidikan tersebut. Sampai saat ini Gedung Putih belum memberikan pernyataan resmi tentang kabar tersebut. ***

 

 

Kategori Terkait

Author Post

Terpopuler

iklan02
iklan02

Pilihan

Terkini

EKONOMI BISNIS

PILKADA ULANG BARITO UTARA 2025 – Shalahuddin-Felix Nomor Urut 1, Jimmy Carter- Inriaty Karawaheni Nomor 2

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Barito Utara menetapkan nomor urut pasangan calon (paslon) pada Pemilihan…